Notification

×

Iklan

KLIK DISINI untuk mendaftar

Tag Terpopuler

Lomba Karya Jurnalistik Tambang Emas Martabe 2025 yang mendorong jurnalis mengangkat isu keberlanjutan

Kamis, 05 Juni 2025 | Juni 05, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-06-05T10:23:08Z


Wikiberita.Info)5/Juni/25)Samosir, 27 Mei 2025 –Sebagai wujud nyata komitmen terhadap praktik pertambangan berkelanjutan, 

PT Agincourt Resources menggelar talk show bertema “Seluk Beluk Pertambangan Berwawasan 
Lingkungan” yang menghadirkan langsung Kepala Inspektur Tambang Ditjen Minerba Kementerian 
ESDM, Hendra Gunawan. Kegiatan ini sekaligus menjadi momentum peluncuran Lomba Karya 
Jurnalistik Tambang Emas Martabe 2025 yang mendorong jurnalis mengangkat isu keberlanjutan secara 
konstruktif. 

Dua agenda besar ini menunjukkan keseriusan PT Agincourt Resources (PTAR), pengelola Tambang 
Emas Martabe, dalam menjawab tantangan tata kelola pertambangan modern yang tidak hanya menuntut 
efisiensi dan keselamatan tetapi juga menekankan pentingnya pelestarian lingkungan dan keterlibatan 
publik dalam mengawal isu keberlanjutan. 

Presiden Direktur PT Agincourt Resources, Muliady Sutio, mengatakan “Living in Harmony” 
menekankan pentingnya menjaga keseimbangan antara manusia, lingkungan, dan aktivitas bisnis. Inisiatif 
yang dilakukan Perusahaan berfokus pada perlindungan keanekaragaman hayati, pengurangan dampak 
lingkungan, dan kolaborasi pemangku kepentingan. 

“Kami berupaya menerapkan praktik pertambangan yang efektif secara operasional, namun tetap 
bertanggung jawab secara sosial dan lingkungan. Ini tercermin dalam berbagai penghargaan yang kami 
terima, termasuk PROPER Hijau dari Kementerian Lingkungan Hidup selama dua tahun berturut-turut 
dan penghargaan Penerapan Kaidah Teknik Pertambangan Terbaik Tahun 2024 dari Kementerian 
ESDM,” ujar Muliady. 

Hal itu diungkapkannya saat talk show bertajuk “Seluk Beluk Pertambangan Berwawasan Lingkungan” 
di Samosir, Sumatra Utara, Senin (26/5/2025). Pembicara yang terlibat yakni Direktur Teknik dan 
Lingkungan Minerba sekaligus Kepala Inspektur Tambang Ditjen Minerba Kementerian ESDM Hendra 
Gunawan, Staf Ahli Bidang Ekonomi Sumber Daya Alam Kementerian ESDM Lana Saria, Pengajar di 
Fakultas Kehutanan Universitas Sumatra Utara (USU) Onrizal, Ph.D., dan Superintendent Environmental 
Situs Dukungan PTAR Syaiful Anwar.

Kepala Inspektur Tambang Kementerian ESDM, Hendra Gunawan, menyampaikan bahwa Agincourt 
Resources telah mengupayakan implementasi good mining practice dengan baik. Menurutnya, 
pengelolaan lingkungan hidup, reklamasi, dan pascatambang merupakan syarat mutlak operasional 
pertambangan untuk mendukung pembangunan berkelanjutan. 

“Kami mendorong perusahaan untuk comply terhadap regulasi, terutama dalam pengelolaan lingkungan, 
reklamasi, dan pascatambang, yang merupakan kunci keberlangsungan kualitas kehidupan di masa depan. 
Penerapan prinsip lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG) adalah tantangan sekaligus peluang bagi 
perusahaan pertambangan untuk meningkatkan daya saing dan memastikan keberlanjutan usaha,” jelas 
Hendra. 

Selaras dengan pernyataan tersebut, Onrizal, Ph.D., pengajar di Fakultas Kehutanan USU, menilai inisiatif 
konservasi keanekaragaman hayati yang dilakukan PTAR telah melampaui kewajiban yang harus 
dilakukan perusahaan tambang pada umumnya. 

“Inisiatif seperti pembangunan canopy bridge untuk primata, kawasan konservasi di area tambang, 
rencana pembangunan stasiun riset, hingga patroli berbasis masyarakat adalah langkah nyata yang 
menunjukkan komitmen PTAR terhadap pelestarian ekosistem Batang Toru. Penanaman pohon buah-
buahan asli dan monitoring rutin keanekaragaman hayati juga memastikan bahwa konservasi dijalankan 
secara berkelanjutan,” papar Onrizal. 

Stasiun riset yang bakal dibangun di atas lahan seluas 10 hektar merupakan bagian dari penguatan upaya 
riset dan perlindungan terhadap spesies endemik. Fasilitas ini juga akan menjadi pusat kolaborasi dengan 
lembaga riset, ahli konservasi, dan organisasi non-pemerintah dalam mendukung pelestarian dan 
pengelolaan ekosistem berkelanjutan. 

PTAR juga secara aktif menerapkan teknologi terkini dalam pengelolaan limbah tambang melalui metode 
tailings kering, pengembangan nursery pohon asli, isolasi mikoriza, serta mengalokasikan zona 
konservasi khusus untuk perlindungan habitat endemik. 

Bertepatan dengan kegiatan tersebut, PTAR resmi meluncurkan Lomba Karya Jurnalistik 2025 Tambang 
Emas Martabe yang tahun ini mengangkat tema "ESG dalam Aksi: Tambang Berkelanjutan Menuju 
Harmoni Masyarakat dan Lingkungan." 

Senior Manager Corporate Communications PTAR, Katarina Siburian Hardono, mengajak jurnalis-
jurnalis dari berbagai daerah di Indonesia untuk berpartisipasi di lomba ini, Lomba berlangsung dari 27 
Mei hingga 31 Oktober 2025 dengan hadiah total puluhan juta rupiah serta kesempatan ekspedisi lapangan 
bagi tiga pemenang pertama.   

“Tujuan lomba ini bukan sekadar kompetisi, melainkan untuk memicu peningkatan kualitas karya 
jurnalistik, memperkuat pemahaman terhadap tema ESG di industri tambang, serta meningkatkan 
kepercayaan diri para jurnalis dalam mengangkat isu-isu keberlanjutan secara konstruktif,” tutur Katarina. 

Informasi lebih rinci mengenai Lomba Karya Jurnalistik 2025 Tambang Emas Martabe bisa diperoleh 
dari situs web PTAR di https://agincourtresources.com/.      

penulis:(hasanuddingulo)
×
Berita Terbaru Update